LINTASIANA

↑ ,

Ternyata Sabar Itu Penting


Di era kehidupan yang serba menuntut kecepatan dalam segala hal . Cepat dalam hal informasi, cepat dalam menyelesaikan masalah, cepat dalam mengejar peluang. Dengan kehidupan yang dinamis kadang kala menimbulkan gesekan dalam hidup yang dapat menyebabkan konflik dan stres.

Oleh karena itu kita membutuhkan "pendingin" jiwa agar tubuh kita kembali fresh. Sehingga stabilitas tubuh kita tetap terjaga konsistensinya. Apakah pendingin jiwa tersebut? Ya sabar adalah solusi jitu untuk panasnya jiwa. Dengan sabar kita dapat menormalkan nafsu amarah yang bakal meledak. Dengan sabar keadaanpun lebih mudah dikendalikan. Makanya sabar sangat di anjurkan ketika kita telah berupaya maksimal , berdoa kepada Allah Swt dan menanti dengan sabar hasil yang bakal dipanen. Sehingga tidak heran jika ayat al quran ada yang bermakna kira-kira " Allah bersama orang-orang yang sabar." Karenanya Allah Swt merekomendasikan sabar sebagai bekal menjalani hidup.

Sebagaimana kita perhatikan peristiwa, bala dan kecelakaan sering terjadi karena terabaikannya sabar ini. Pengendara kendaraan bermotor karena tidak sabar ngebut-ngebutan sehingga mengalami kecelakaan, pelajar karena tak sabar dengan proses pembelajarannya akhirnya mencontek, pejabat karena tidak sabar mendapatkan harta secara benar akhirnya korupsi , si sakit karena tak sabar mengakhiri hidupnya dan masih banyak lagi contoh kesabaran yang dapat kita lihat di kehidupan sehari-hari.

Ketidak sabaran merupakan perbuatan setan. Ketidaksabaran sering berujung kerugian. Kehidupan mengajarkan bahwa kita harus melewati tahapan-tahapan . Tahapan tersebut merupakan proses yang menjadikan kita tertempa hidup dan matang. Seorang ahli sekalipun memerlukan proses dalam menggapai kematangan. Jadi belajar , mengikuti proses dan bersabar merupakan kunci ketenangan dan sukses kita. Tanpa kesabaran menimbulkan generasi instan biasanya suka mendobrak ketatanan dan sangat mementingkan egonya.

Kesabaran juga bila dilaksanakan dengan ikhlas akan berbuah pahala. Marilah kita pupuk kesabaran kita untuk menghindari stres dan menjaga tatanan hidup ditengah masyarakat.







0 komentar:

Posting Komentar