LINTASIANA

Bulan Sya'ban telah memasuki masa penghujung tentu sebentar lagi Ramadhan akan datang yang Insya' Allah kita akan bertemu dengan bulan barokah ini. Bagaimana tidak disebut bulan barokah karena di bulan ini nilai pahala amalan kita akan di gandakan. Amalan sunah nilainya laksana wajib sedangkan amalan wajib dilipat gandakan pahalanya.

Jangankan kita beramal di bulan Ramadhan, menyambut gembira datangnya bulan Ramadhan saja diharamkan jasad kita dari api neraka tetapi gembiranya karena iklash beramal dan karena kita senang mengharap ridho dan ampunan dari Allah Swt bukan karena hal lainnya karena dapat THR. Tetapi memang anjuran Rasullulah SAW dalam menyambut Ramadhan adalah di mulai berpuasa di bulan Rajab, karena bulan Rajab diumpamakan menanam kemudian kita memperbanyak puasa sunat di bulan Sya'ban, baik itu puasa Sya'ban , nifus Sya'ban (pertengahan) tgl 15 Sya'ban . Bulan Sya'ban juga disebut bulan memelihara , karena menurut sebuah hadits Rasullulah tidak melaksanakan sebanyak-banyak puasa selain puasa di bulan Sya'ban, beliau melaksanakan hampir sebulan penuh kecuali tgl 29 dan 30 Sya'ban.

Menurut sebuah hadits , di surga ada sebuah sungai yang namanya sungai Rajab yang diperuntukan bagi orang-orang yang rajin puasa sunat Rajab. Tentu kita mendambakan tinggal disurga yang indah dan asri. Bukan neraka yang bau dan panas. Konon bau neraka jika tercium penduduk bumi akan binasa semua penduduk bumi ini. Percikan api neraka jika jatuh menimpah bumi maka binasalah bumi ini. Marilah kita berlindung pada Allah dari azab neraka yang maha dasyat tersebut.

Jadi mumpung kita diberi kesehatan, kekuatan, kemampuan marilah kita sambut dengan gembira datangnya bulan Ramadhan yang penuh berkah dan maghfirah ini. Kita isi dengan puasa bersungguh, menegakan shalat Tarawih, Tadarus al Quran, ikuti pengajian dan melaksanakan shalat sunat. Jangan lupa perbanyak infaq , sadakah Dan wakaf, karena jika kita memberi makanan berbuka dan sahur pada fakir miskin akan kita peroleh berkah dan pahala puasa juga.