LINTASIANA

↑ ,

Segarnya Udara Kebun Teh Sidamanik


Ternyata yang namanya piknik itu enak juga rasanya. Selain mendapatkan kesegaran pikiran dan mengakrabkan pergaulan dan mempererat silahturahim. Walaupun terkadang harus menguras kocek kita agak dalam, maklumlah jika namanya jalan-jalan kita harus mengeluarkan biaya transportasi, biaya penginapan, biaya membeli oleh-oleh dan souvenir serta biaya lain yang dikeluarkan diluar dari perencanaan. Biasanya jika kita mempunyai balita biayanya bisa lebih besar karena harus beli jajan, mainan untuk sang balita.

Tetapi ada juga piknik yang bisa membuat keluarga hepi dan pengeluaran relatif sedikit. Tempat seperti pantai alam yang tanpa ada fasilitas waterboom, kebun-kebun seperti kebun teh' , museum atau istana kerajaan bersejarah bisa menjadi alternatif piknik murah meriah.

Kebetulan liburan cuti bersama natal kami sekeluarga berkesempatan jalan-jalan ke kebun teh' di afdeling Bah Butong milik PTPN IV di Sidamanik. Sensasi daerahnya cukup menarik. Dimulai masuk ke area kebun dari kota Pematang Siantar kita di suguhi jalanan yang kecil rusak dan naik turun serasa ikutan offroad selama lebih kurang satu jam menuju kebun. Di sepanjang jalan terlihat kebun durian yang sedang berbuah menggoda mata untuk menggoda walaupun sangat disayangkan jalannya yang masih rusak. Yang sebenarnya berpotensi menjadi daerah tujuan wisata.

Setelah tiba di perkebunan teh' suasananya sangat menakjubkan. Hamparan kebun teh' terpampar rapi seperti berbaris di balut latar belakang pohon cemara yang sangat indah . Subhanallah hanya itu yang bisa tercetus dalam hati. Udaranya pun segar dan dingin. Pemandangan yang indah ini sangat menggoda bagi rekan yang hobi foto-foto atau sekedar narsis. Oh ya bagi yang berminat ke sini jangan lupa bawa bekal makanan dari luar karena disini tak ada yang berjualan. Bawa bekal dari rumah juga oke dimakan bareng keluarga, mantap kebersamaannya.

Kalau piknik ke mari biayanya tidak besar kok. Cukup biaya transportasi, biaya makan tanpa biaya penginapan, pokoknya murah meriah kok. Jika masih panjang waktunya bisa singgah di kebun binatang di kota Pematang Siantar dan beli oleh-oleh di roti Ganda di kota Pematang Siantar yang berjubel itu. Kalau mau sepi beli roti Ganda di jalan Kartini saja karena masih baru buka cabang ini info bocoran dari warga Siantar loh.

Itulah pengalamanku piknik ke kebun teh' Sidamanik yang membuat badan dan pikiran kita segar serta bisa puas foto sana kemari karena pemandangannya yahud bener jika penasaran meluncur langsung mumpung masih gratis. Wassalam dan semoga bermanfaat.



Hari Ibu: Apa Baktimu Pada Ibumu?


Setiap tanggal 22 Desember kita mengenal sebagai hari Ibu. Begitu agung jasa-jasa seorang ibu hingga diabadikan sebagai hari Ibu. Seorang ibu telah rela mengandung 9 bulan 10 hari anak manusia lalu dengan mempertaruhkan nyawa melahirkan seorang jabang bayi ke muka bumi ini. Tanpa pamrih dan tanpa mengharap imbal balas dari sang anak.

Ingatlah ketika masa kehamilannya ibu dengan ikhlas menggendong kita kemanapun dia pergi, belum lagi derita yang dirasakan selama masa kehamilan yang keadaan pusing, mual , sakit serasa tak dihiraukan bahkan letihpun tak dihiraukan. Belum lagi ketika mengasuh kita semasa bayi. Tanpa menghiraukan ia rela menyusui anaknya walaupun tubuhnya jadi kurang cantik. Menjaga seharian tingkah dan nakalnya disambut dengan senyum kasih sayang.


Tatkala remaja dengan sabar membimbing kita saat di bangku sekolah mengajari dan mengantar kesekolah sembari mendoakan kesuksesan anaknya. Didampingi hingga meraih kesuksesan anaknya tanpa pernah lelah tanpa harap pamrih dari sang anak.


Tetapi apa yang telah kita lakukan sebagai anak untuk membalas kebaikan ibu kita? Tak sedikit malah setelah menikah dan memiliki momongan karena alasan bekerja menjadikan ibu kita sebagai penjaga cucunya? Masya' Allah kapan ibu kita merasakan bahagia jika sedari kita kecil hingga kita mempunyai bayi masih tetap menjaga anak. Bukankah kita seharusnya membahagiakannya? Minimal kita tidak lagi membuatnya susah lagi. Sudah cukup pengorbanan dan penderitaan yang dialaminya, sudah saatnya ibu menikmati kebahagiaan di masa-masa tuanya. Bukan beban kita kita bagikan padanya. Kasihan beliau.

Di momen hari ibu merupakan saat yang tepat membalas budi dan kasih sayangnya. Coba renungkan apa yang telah kita berikan pada ibu kita? Perhatian, kebahagian dan kasih sayangnya sudahkah terbalas? Untuk ibumu apakah bakti yang telah kau berikan?


Seberapa Peduli Kita Pada Lingkungan?


Dunia semakin panas, banjir dan bencana terjadi dimana-mana. Semua ini terjadi menurut versi sains karena terjadinya kerusakan lingkungan yang parah. Kerusakan lingkungan diakibatkan oleh ulah manusia. Lihatlah semakin sedikitnya hutan-hutan pohon kita berubah menjadi hutan-hutan beton yang tak dapat menghasilkan klorofil tetapi malah menjadikan bumi semakin panas.


Lihatlah hutan kita habis dijarah oleh monyet berdasi . Mereka berbuat tanpa berpikir nasib rakyat sekitar hutan yang akan tertimpah banjir di kala musim hujan dan akan kekeringan kala musim kemarau. Mereka hanya berpikir tentang uang, untung dan untung.


Belum lagi pemakaian barang berbahan baku plastik yang susah terurai tanah yang menambah penghancur ekosistem bumi. Bukannya dilarang malah produk plastik makin gencar diproduksi. Belum lagi pemborosan pemakaian air menjadi parah keadaan ini.


Jika kita memang insan peduli lingkungan semestinya hal ini tak terjadi. Seharusnya kita telah menghentikan pengrusakan dan penebangan hutan. Mulai kini menambah lokasi hutan terutama daerah pegunungan agar terhindar dari banjir dan longsor.


Kitapun harusnya menghentikan pemakaian plastik karena menambah sampah tak terurai yang berpotensi mencemari lingkungan. Menghemat pemakaian segalanya juga dapat mengurangi pengrusakan lingkungan.


Pertanyaannya kini adalah sudahkah anda peduli lingkungan? Untuk hari esok yang lebih baik.

Baik Buruknya Konten Blog Relatif Bagi Pembaca


Pemilik blog pasti ingin blognya disukai pembaca, ingin blognya ramai pengunjung. Tetapi jika blog tersebut ingin digemari pengunjung maka ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah blog. Salah satu yang membuat blog kita ramai adalah dengan isi atau konten blog yang baik dan menarik.

Konten baik ternyata membuatnya tidak gampang. Konten yang baik akan memberikan informasi yang dibutuhkan pengunjung. Konten yang baik akan memuaskan pengunjung sehingga pengunjung dapat "ketagihan" bertamu ke blog kita , jika sudah demikian maka traffik blog kita akan bertambah dan blog kita akan cepat mengecil alexa rangkingnya serta bisa cepat naik kelas di google rank kalau yang berbisnis online fulusnyapun bisa tambah mengalir banyak di pundi-pundinya.

Berita baiknya adalah pembaca blog di dunia ini beragam jadi seleranyapun beragam. Ada anak-anak yang suka karton, ada remaja yang suka drama remaja dan pengunjung lain yang tentunya berbeda selera.
Jadi sebagai penulis blog kita hanya membutuhkan mental dan fokus pada kualitas konten blog apapun bentuk dan tema artikel kita. Kita perlu mencari dan membaca artikel sebanyak mungkin sebagai referensi tulisan kita, tetapi kita harus bisa menulis dengan gaya kita ya jadi kita harus menjadi diri kita sendiri.
Tema apapun yang kita pilih sebagai tema tulisan tak masalah. Tema apapun blog kita tak menjadi problem. Yang penting konten blog kita bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi pembaca. Yakinlah pembaca kita pasti ada yang membutuhkan tulisan yang susah payah kita tulis. Mungkin pembaca hari ini tidak membutuhkan informasi tersebut tetapi esok akan membutuhkan. Jangan terlalu pusing memilih tema-tema yang lagi hits di search engine. Tulis saja apa yang kita ketahui sehingga kita menguasai bahan. Kita juga tidak tahu tulisan mana yang akan populer. Semakin sering menulis maka kita akan semakin mahir.

Jadi yang penting bagi kita adalah menulis dan terus menulis. Kita tidak tahu tulisan dan konten mana yang disukai pembaca. Kadang kita merasa tulisan yang kita buat bagus sempurna tetapi tidak di terima sesuai harapan kita. Ada tulisan yang kita buat ringan kita merasa biasa tetapi baik diterima pembaca. Karena selera dan minat kita dan pembaca berbeda. Ada blog berkualitas tetapi sepi pembaca, tetapi ada juga blog ramai pengunjung isinya biasa saja.
Jadi konten blog apa yang diminati pembaca itu relatif dan sekaligus misteri , maka tugas kita mengungkap misteri itu. Semoga kita dapat menghasilan tulisan dengan kualitas konten terbaik, kita dapat mengungkap misteri yang menjadi minat pembaca agar blog kita dibanjiri pembaca yang dapat mengambil manfaatnya dan kita bisa menjadi blogger besar dan kaya. Amin Ya Rabbal Alamin.




Alhamdulillah Blog Lintasiana Naik Kelas


Hari di tanggal unik ini Alhamdulillah saya mendapat rahmat yang besar dari Allah Swt, tepat tanggal 11-12-13 blog ini naik kelas dari 0 ke 1. Ini merupakan kejutan yang sangat menggembirakan karena blog yang di mulai bulan Pebruari 2013 telah naik kelas.

Isi blog ini terbilang sangat sederhana tulisan berisi tentang sesuatu yang saya ketahui dan kejadian dilingkungan kita. Artikelnya sebisa mungkin orisinil jadi dari hal ini saya dapat membuktikan bahwa Google menyukai tulisan orisinil bukan copas.

Jadi mungkin buat rekan pembaca saya ucapkan terima kasih atas kunjungannya di blog ini. Dan terima kasih kepada Google yang telah menaikan kelas blog ini , semoga hal ini bisa menjadi pemacu tulisan saya agar lebih baik.

Sensasi Makan di Warung Cobek




Kalau anda jalan-jalan ke Medan dan hendak ke Belawan atau kawasan industri Mabar bisa singgah sejenak menikmati sensasi kuliner di warung Cobek di kawasan jalan Krakatau Medan. Tempatnya yang terletak di pinggir jalan Krakatau dan dekat akses jalan Tol Belmera menjadikan gampang di tempuh.

Tempat makannya yang bersih dan rapi dengan suasana asri membuat selera makan bertambah. Yang membuat tempat ini layak dikunjungi karena ahli kuliner pak Bondan yang membawakan acara kuliner di Trans TV pernah mampir juga disini dan merasakan maknyusnya menu yang disajikan.

Beragam menu tersedia ada ayam, bebek gosong yang jadi menu khasnya disamping ayam dan bebek goreng ijo dan tumisnya. Jus juga tersedia dengan aneka rasa yang pasti lezat rasanya. Harganya juga tidak selangit dan relatif terjangkau kantung tanggung bulan. Suasana bagus untuk membawa keluarga, kenalan dan rekan bisnis meeting sambil menyantap bebek dan ayam gosongnya. Selain itu hidangan ikan juga tersedia.

Ayo jika anda penggila kuliner anda layak mencicipinya.

Mengapa Industri Kecil Kita Diabaikan?


Gambar diatas memperlihatkan seorang pelaku usaha kecil yang berjuang dan bertahan demi kelangsungan hidup keluarga. Walaupun penghasilan pas-pasan tetapi tetap berusaha menebar senyum syukur.
Bagi negeri ini yang masih dalam kategori negara berkembang tentu akan membina bidang industri. Mengedepankan kehidupan industri menjadi pilihan karena sektor ini yang banyak menyerap tenaga kerja. Sektor industri sudah mengkelompokan diri pada 3 bagian yaitu:

- industri besar 

- industri sedang

- industri kecil

Di negara ini sektor industri besar dan sedang masih mendapatkan perhatian yang lebih di bandingkan industri kecil. Perhatian masalah infrastruktur , perizinan dan permodalan industri besar dan sedang masih mendapatkan perhatian pemerintah karena kontribusi terhadap pendapatan negara berupa pajak besar dan daya serap tenaga kerja besar.

Kalau industri kecil alias UKM ya harus sabar. Dimanapun kalau orang kecil jadi pelengkap penderita. Walaupun katanya UKM ini tahan banting dari badai krisis tetapi perhatian dan pembinaan dari pemerintah masih sangat minim. Lihatlah bila kita berkunjung ke sentra-sentra industri UKM mayoritas pemandangannya kotor, berdebu , kumuh plus bauh tak sedap belum lagi pengawasan terhadap kerapian dagangan tidak ada yang lebih menyedihkan tempatnya juga biasanya sepi dari keramaian, kalau sudah begini siapa yang mau membeli hasil karya UKM? Kalau tak laku karyanya kapan mereka sejahtera? . Kalau di forum UKM sering dipuja-puji ini dan itu. Sebagai pondasi perekonomian yang katanya menyerap sangat banyak tenaga kerja tetapi di lapangan wow.

Kita berharap program pemerintah bukan hanya lips servis belaka. Karena jumlah pelaku UKM sangat banyak jumlahnya , jutaan jumlahnya. Dari mulai tukang asongan , pedagang kaki lima , tukang jahit, pedagang, warung-warung, pabrik tahu dan tempe, kerajinan batik dan ulos dan lain-lain. Karena jika industri UKM maju niscaya industri kita maju. Jepang saja industrinya di topang 90 persen oleh UKM dan pembinaan yang sangat baik membuat industrinya mendunia.

Salah satu cara yang terbaik adalah menggalakan pemakaian produk UKM . Lihatlah program pemakaian batik pada hari Jumat yang mampu menggeliatkan industri textil. Mengapa tiada program pemakaian produk UKM bagi para pejabat negara? Karena selain akan menggairahkan pertumbuhan industri kecil juga mengurangi resiko korupsi bagi pejabat karena harganya yang murah. Saatnya UKM di anak emaskan , jangan hanya rakyat kecil yang di sarankan memakai produk UKM karena rakyat kecil pasti setia memakai produk lokal.

Mari kita tantangi pemerintah untuk membuat program pemakaian produk untuk pejabat selebritis, beranikah. Ingatlah jika produk dipakai pejabat dan selebritis merupakan promosi efektif produk UKM karena biasanya rakyat akan mengikuti yang dibuat pejabat dan selebritis. Kapankah produk UKM akan menang jika produknya tidak dikenal, mungkin pemakaian produk UKM oleh kalangan atas akan membantu mempromosikan produk UKM.

Sekarang perlu kita tanya pemerintah seriuskah memajukan UKM?






Membiasakan Disiplin Sejak Dini


Kebiasaan baik itu akan menjadikan manusia baik dan teratur. Baik dalam bekerja, baik berteman, baik bertetangga dan baik dalam hubungan pada Tuhan. Kebiasaan baik itu tidak datang dengan sendirinya, kita perlu melatihnya agar terbiasa.

Jadi untuk baiknya kita perlu melatihnya pada anak-anak kita atau murid sekolah agar terbiasa. Bak kata pepatah ala bisa karena biasa, kebiasaan baik apapun bentuknya harus dilatih dan dibiasakan. Memakai helm saja jika tidak dibiasakan akan canggung , panas, gatal.


Demikian juga disiplin juga demikian, tanpa latihan takkan berhasil. Jadi apapun bentuk kegiatan baik harus di mulai sejak kecil agar mudah melatihnya dan agar memuaskan hasilnya. Disiplin merupakan masalah bagi negeri ini. Karena tidak disiplin kita membuang sampah di sungai. Karena tidak disiplin kita menerobos lampu merah yang rawan mengakibatkan kecelakaan.

Dengan menegakan disiplin hidup kita akan lebih teratur. Semua akan berjalan sesuai dengan seharusnya dan berakibat baik
.

Selamat Ulang Tahun Guru


Tanggal 25 Nopember menjadi hari yang membanggakan bagi guru di seluruh Indonesia. Karena melalui hari guru ini kita sejenak di ajak mengingat jasa dan kehidupan guru-guru kita. Guru adalah orang-orang yang sangat berjasa bagi kehidupan kita. Mereka yang diawal hidup kita memperkenalkan ilmu dan pengetahuan. Dengan sabar mengajar kita dari mulai mengenal huruf, dengan telaten mengajar kita mengeja lalu membaca hingga lancar. Membaca menjadi jendela membuka ilmu pengetahuan kita, dengan membaca kita dapat paham dan dapat memperoleh ilmu yang bermanfaat untuk masa depan kita yang gemilang. Guru mengantarkan kita kegerbang kepintaran, mengantar kita ke gerbang sukses, mengantar kita kegerbang kekayaan. Kitapun bahagia telah memperoleh yang kita idam-idamkan kitapun sukses.

Tetapi pernah kita teringat kembali, mengenang kembali masa-masa sekolah kita. Bagaimana tingkah kita membuat pusing dan marah guru kita, selalu berulah memusingkan kepala. Tak heran jika guru marah karena kenakalan kita tak heran jika kita menerima jeweran sebagai penghenti kebandelan kita. Kita tidak marah karena itu hukuman wajar atas ulah kita. Mungkin telah habis kesabarannya melihat kebengalan kita.

Tetapi yang masih miris adalah melihat kehidupan guru-guru kita terutama guru honorer dan swasta di sekolah kecil dan terpencil. Disaat buruh pabrik menuntut upah layak hingga jumlah dua jutaan sampai menggelar demo dan pemogokan, guru masih hening dan membisu. Seharusnya nasib mereka juga harus di perhatikan. Masih banyak guru menerima gaji hanya 200 ribu, 300 ribuan bagaimana mereka akan tenang bekerja gaji yang diperoleh hanya cukup untuk beli baju dan uang transport sedangkan makan berasal dari Allah Swt yang Maha Pemurah itu. Bagaimana kita mengharapkan kualitas terbaik jika keadaannya seperti ini? Guru bukan robot, mereka butuh uang untuk makan, untuk mengurus rumah tangga , untuk biaya pendidikan anak.

Kadang kita hanya pandai mencemooh guru nakal tetapi kadang tidak memanusiakan guru. Ingatlah hanya dengan keiklasan dan pengabdian tulusnya kita dapat menyerap ilmu yang diajarkan. Tanpa itu kecerdasan yang kita cari takkan kita dapat. Mulailah kita peka terhadap guru-guru PAUD dan SD swasta yang biasanya swadaya yang menampung anak didik menengah kebawah. Pemerintah juga harus lebih peduli dalam hal ini jika ingin bangsa ini unggul dan maju. Utamakanlah mereka dan perhatikan dengan serius nasib kita. Uang yang dikorupsi triliunan rupiah itu sudah sangat mencukupi jika untuk membantu kehidupan mereka. Jangan hanya bermewah-mewahan saja kerja petinggi kita, yang hanya pamer hasil korupsi.

Selamat Hari Guru para guruku semua. Engkaulah pahlawan tanpa tanda jasa. Semoga pemerintah merasa terketuk hatinya agar memperhatikan nasibmu.






27 Nopember 2013 Dokter Demo Pasien Sengsara

Ternyata fenomena kini tidak hanya melanda buruh dan mahasiswa saja terbukti kaum intelektual yang mengatas namakan anti kriminalisai profesi profesi dokter mengadakan demo. Tentu saja aksi ini berdampak buruk pada rumah sakit di sejumlah wilayah di negeri ini. Aksi ini dipicu dengan putusan pengadilan terhadap dokter Ayu yang harus masuk bui atas tuduhan malpraktek sehingga menyebabkan korban meninggal dunia.


Aksi ini mengagetkan dan mengganggu pelayanan publik di sejumlah rumah sakit. Diluar benar atau salah putusan Mahkamah Agung tersebut aksi dokter ini seperti frustasi dengan hukum yang berlaku di negeri ini yang sudah tak berwibawa lagi dan kurang dapat dipercaya.